Celoteh Yasa dan Danial
Thursday, January 20, 2005
Ayah : This is Wayang, Danial. Its an Indonesian puppet. *sambil menunjukkan
gambar wayang yang ada di plastik bungkus KERUPUK Udang*
Danial : *manggut2*
Ayah : I think its Arjuna. *bla bla bla*
Danial : oooo *pasang wajah tahu dan nengok kepada saya * Mommy, can I eat with Rice
and WAYANG please?
--------
Yasa : Daddy, can I marry danial?"
Ayah : No
Yasa ; Why?
Ayah : Because danial is your brother. He is not allowed to marry his sister.
Yasa : why?
Ayah : *mikir mencari kata-kata yang tepat*
Yasa : I know, if I marry him, my kids will never have an uncle!
-----------
*danial menggebuk-gebuk TV yg gambarnya brenti*
gebuk lagi kanan kiri. *masih berhenti juga*
Danial menggumam : Bad TV! I will call tsunami. It will push ya and the picture is
gonna move soon!.
--------
Danial : Mommy, I think I need to get out from this room
saya : Sebentar danial. Tuh ada gambar-gambar tentang Tsunami nanti danial bisa
cerita kepada teman-teman di sekolah tentang tsunami*mbujuk pake bhs
Indonesia*
Danial: *kesal sambil senderan kursi depan yang diduduki oleh orang hitam botak*
This man has no hair! *kenceng*
Saya : Pssttt!!!*melotot* *mulai gelisah liat danial yang mulai tak bisa duduk tenang mendengarkan pidato panjang tentang Tsunami*
Danial : *melirik saya tangannya merayap ke pundak orang hitam botak tadi dan.....
*TOUCH* Tangan danial menyentuh ubun-ubun mengkilap orang hitam yang ada di depannya.
Orang hitam : *Menegok ke belakang dan melotot*
Saya : "Ups Sorry!" *panik* Thats not nice, Danial *melotot ke danial*
Danial :*Ngumpet di kolong kursi*
Saya : *tarik tangan Danial keluar dari ruangan . *fiuhh*
gambar wayang yang ada di plastik bungkus KERUPUK Udang*
Danial : *manggut2*
Ayah : I think its Arjuna. *bla bla bla*
Danial : oooo *pasang wajah tahu dan nengok kepada saya * Mommy, can I eat with Rice
and WAYANG please?
--------
Yasa : Daddy, can I marry danial?"
Ayah : No
Yasa ; Why?
Ayah : Because danial is your brother. He is not allowed to marry his sister.
Yasa : why?
Ayah : *mikir mencari kata-kata yang tepat*
Yasa : I know, if I marry him, my kids will never have an uncle!
-----------
*danial menggebuk-gebuk TV yg gambarnya brenti*
gebuk lagi kanan kiri. *masih berhenti juga*
Danial menggumam : Bad TV! I will call tsunami. It will push ya and the picture is
gonna move soon!.
--------
Danial : Mommy, I think I need to get out from this room
saya : Sebentar danial. Tuh ada gambar-gambar tentang Tsunami nanti danial bisa
cerita kepada teman-teman di sekolah tentang tsunami*mbujuk pake bhs
Indonesia*
Danial: *kesal sambil senderan kursi depan yang diduduki oleh orang hitam botak*
This man has no hair! *kenceng*
Saya : Pssttt!!!*melotot* *mulai gelisah liat danial yang mulai tak bisa duduk tenang mendengarkan pidato panjang tentang Tsunami*
Danial : *melirik saya tangannya merayap ke pundak orang hitam botak tadi dan.....
*TOUCH* Tangan danial menyentuh ubun-ubun mengkilap orang hitam yang ada di depannya.
Orang hitam : *Menegok ke belakang dan melotot*
Saya : "Ups Sorry!" *panik* Thats not nice, Danial *melotot ke danial*
Danial :*Ngumpet di kolong kursi*
Saya : *tarik tangan Danial keluar dari ruangan . *fiuhh*
© 2004 - 2006 Serambi Rumah Kita. Design & Template by Anita.